Malam itu entah kenapa mataku sulit sekali terpejam. Aku coba chat temen ku Marsya. Ternyata dia belum tidur juga. Kita cetingan panjang lebar entah apa yang di bahas. Dan pada saat itu aku juga sedang cetingan sama temen ku yang lain Suci namanya. Akhirnya aku coba gabungin mereka berdua. Karna memang Marsya dan Suci belum saling mengenal. Hanya tahu lewat medsos di akun saya.
Aku mengenal Marsya jauh sebelum aku bertemu suci. Marsya itu asyik, gokil, care. Dan awal aku mengenal Suci itu setahu aku dia dewasa dan rame juga orangnya. Aku dulu sering rebutan nge game di HP yang kita pinjam dari seorang teman sama Suci. Hahaa....
Perbedaan usia dan karakter kita nggak jadi masalah malah justru saling melengkapi. Sejauh ini persahabatan kita tak pernah ada masalah. Meski hubungan persahabatan kita hanya dari sebuah HP dan jarak memisahkan kita yang entah jauh dimana. Kita tak pernah ketemu karna memang beda tempat. Tapi setiap hari kita selalu ketemu di HP itulah kita curhat dan berbagi.
Aku paling muda dan bisa di bilang masih labil(walo aq tdk terima kl d bilang ababil😈), tapi aku akui aku memang belum dewasa.Aku banyak belajar dari mereka berdua. Marsya yang tomboy juga punya kepribadian yang unik kalo aku bilang. Si tomboy yang berhati hello kitty, karna se tomboy-tomboy nya Marsya dia itu cengeng. Uuuppppsssstttt......keceplosan...hihiiii....
Suci, yang paling dewasa diantara kita bertiga. Dia yang selalu ngasih saran dan masukan sama kita-kita(Marsya:"kitaaa??? Elu aja keles gw engga"). Selalu ngalah sama yang muda-muda karna dia merasa dirinya yang paling waras. Terus akunya sama Marsya di bilang nggak waras gettooohhhhhh?? LOL 😆😂..
Bersambung............
No comments:
Post a Comment